Selasa, 28 Januari 2020

Parigi-Labuan dalam silsilah
(catatan penelusuran sejarah labuan)

Perang parigi di tahun1914 tercatat merupakan perang yang mendatangkan kerugian besar bagi kompeni bahkan dalam suatu tulisan residen menado saat itu untuk memadamkannya leutenat vostkuil harus meminta tambahan pasukan dari dongggala dan menado, dan untuk menebus kerugian itu tercatat sejumlah nama baik magau sampai tadulako parigi ditangkap dan diasingkan ke menado,kutai dan bali.

lantas apa hubungan perang parigi dan labuan ????


pemilihan magau parigi saat itu mendapat intervensi kompeni, Vinono sebagai calon magau yang akan meneruskan tahta bapaknya magau Sawali ( bakapalo) memilih mengobarkan perlawanan dari pada harus didikte si "rambut putih"sehingga kemudian tahta diberikan kepada pamannya Radjalolo , karena dinilai lebih membantu perjuangan vinono maka belanda berencana menangkap Radjalolo,tetapi beliau lebih dulu melarikan diri ke Labuan dan mendapat perlindungan madika Labuan Djala Lembah,bahkan beliau dinikahkan dengan anaknya yang bernama Ronempeluru, dari keturunan beliau ikut diwariskan pula sikap yang keras dan teguh menentang belanda,sehingga tercatat dalam sejarah bahwa anak beliau yang bernama Lantigau dan Rusapalu bersama Hanusu anak dari Vinono mengobarkan perang rakyat Parigi di Pelawa [matelele] selain mereka tercatat juga saudara sepupu mereka yang merupakan keturunan dari madika malolo parigi subhana yang bernama radjapelava ikut dalam perang tersebut,.akhir dari perang tersebut dengan ditangkapnya hanusu lalu dibuang ke menado,lantigau tertangkap di labuan karena sempat meloloskan diri lalu dipenjara di donggala dan selanjutnya di buang ke Kutai dan dieksekusi di sana sedangkan Rusapalu dan radja pelava dari donggala dibuang ke pulau bali sampai akhir hayatnya.
sebagai penghormatan bagi mereka nama Lantigau saat ini ditetapkan mejadi nama jalan trans di desa 


Berdirinya kampung Labuan kurang lebih tahun 1600 sebelum zaman penjajahan pejabat kepala kampung pertama Lamalagau radjakaili dilantik dimakassar pada tahun 1905-1920.
Labuan berasal dari kata pelabuhan (Labuan Nosakaya) Desa Labuan sebelah barat daerah pantai karena semua pedagang bahkan orang luar masuk ke Labuan melalui jalan laut dan berlabuh disana, bahkan menurut cerita legenda penyair agama islam yang sakti pada saat  menggunakan tikar sebagai perahu memasuki daerah Labuan dan berlabuh dipelabuan pantai Labuan. Dengan demikian terkenalah/termashur kemana-mana daerah pelabuhan tradisional tersebut, sehingga masyarakat setempat maupun masyarakat dari daerah luar menggunakan nama atau menyebutnya Labuan.

Nama-nama pejabat desa Labuan dari tahun 1905 s/d sekarang :

            Nama                                                                         Masa Jabatan

1.     Lamalagau radjakaili                                                     1905 s/d 1920
2.     Lamatupua Djalalemba                                                 1920 s/d 1924
3.     Lamatupua Latjado                                                       1924 s/d 1926
4.     Lamakampali Djaelangkara                                          1926 s/d 1927
5.     Lamatupua Latjado                                                       1927 s/d 1933
6.     Lamatupua Djalalemba                                                 1933 s/d 1941
7.     Lamatupua Latjado                                                       1941 s/d 1946
8.     Hi Laraga Lamakatutu                                                  1946 s/d 1974
9.     Arifin Habie                                                                  1974 s/d 1977
1.     Ahmad Habie                                                                1977 s/d 1980


Demikian sejarah singkat ini semoga dapat dijadikan acuan dan sejarah bagi penerus estafet untuk membangun Labuan kedepan.

Magau Ke 5 Palu dan Labuan Pua Djalalemba

" Pua Djalalemba " 

Berdasarkan silsilah Djalalemba dinyatakan lahir dari perkawinan antara Dae Ntalili dengan Dei Pailu. Pada silsilah "Simpotove Sampetuvu-sarara, " Bahwa Dae Ntalili adalah seorang madika Tatanga, sebuah kerajaan di Lembah Palu, sementara ibunya Dei Pailu berasal dari Labuan. Djalalemba memiliki saudara laki-laki yang bernama Lapatau dan seorang perempuan bernama Limu Intan. Hal ini senada dengan silsilah Umar A. Haruna  bahwa Djalalemba memiliki ibu bernama Dei Pailu dan ayahanda bernama Dae Ntalili juga dinyatakan sebagai Madika Tatanga Palu. Sementara itu, dalam silsilah yang berjudul "Stamboom Magaoe Paloe,"  di nyatakan bahwa Djalalemba memiliki ibundanya bernama Daelangi seorang Madika Labuan. Silsilah ini menjelaskan bahwa Djalalemba memiliki empat orang saudara masing-masing bernama Dae Marota, Lapataoe, I Wanga dan Limu Intan.

Menurut beberapa sumber silsilah, Djalalemba menikah dengan tiga orang isteri masing - masing isteri pertama bernama Saharaeni (Sitti Manuru), isteri kedua bernama Yamasalingi (Maradika Mpoledo) dan isteri ketiga bernama Dae Maroya (Palolabula). Perkawinan Djalalemba dengan Saharaeni melahirkan perempuan bernama Tandapa Djalalemba, perkawinan dengan Yamasalingi melahirkan seorang perempuan bernama Ronempeluru Djalalemba, dan perkawinan Djalalemba dengan Palola Bula melahirkan sembilan orang anak masing - masing adalah Tamambue, Suramparigi, Timamparigi, Bidarawasia, Musu, Roedida, Sima Intan, Marebo dan Lamatalundu.

Dari sisi keluarga baik dari garis keturunan ayahandanya, beliau adalah darah yang turun dari Tatanga yakni sebuah aliran darah tokoh kebaligauan Tatanga. Sementara dari garis ibundanya, darah yang mengalir dalam urat nadi Djalalemba merupakan garis aliran darah bangsawan Labuan yakni dari      " Madika Karama Labua." Baik garis matrilineal maupun garis patrilineal, Djalalemba merupakan seorang tokoh yang berdarah bangsawan kaili campuran antara bangsawan Tatanga dan bangsawan Labuan.
Djalalemba ;
Profil Bangsawan di Tanah Kaili

Djalalemba sebagai seorang tokoh bangsawan Labuan yang menjadi generasi ke-V dari keturunan bangsawan " Madika Karama Labuan " dari ibunya. Ibu Djalalemba bernama Dei Pailu yang lahir dari sebuah keluarga Labuan dengan ayahanda Madika Sidondo dan ibunya bernama Dei Panggewa. Sementara Dei Panggewa dari perkawinan antara Dakilawa seorang Madika Bangga dengan seorang perempuan yang bernama Royambulava. Sementara itu, Royambulava lahir dari keluarga Mpuselemba dengan Sangampinile. Mpuselemba inilah yang lahir dari Bambanga atau Guru Mbulava dengan isteri bernama Bonerumi. Trah Guru Mbulava ini yang menjadi peletak dasar dari Generasi Bangsawan " Madika Karama Labuan." Jadi kalau dihitung dari generasi pertama yang dimulai dari keluarga trah Bambanga atau Guru Mbulava sebagai generasi pertama, maka Djalalemba merupakan generasi kelima dari trah ini.
sumber : DR HALIADI SADI (Akademisi Untad)
Publikasi: Jinurain Yakub andi nawi Lamakatutu Musu Djalalemba (libu Kodi djalelemba)

Minggu, 15 November 2015

Profil Desa Labuan Lelea 2014


PROFIL SINGKAT DESA LABUAN LELEA
KECAMATAN LABUAN TAHUN 2014

Desa Labuan Lelea merupakan salah satu desa pecahan yang dahulunya berstatus dusun yang bernama Laiba dengan luas 872 Ha yang konon khabarnya bahwa pemberian nama Laiba tersebut yaitu di zaman penjajahan belanda terjadi pergolakan di desa Labuan, maka sebagian kecil penduduk melarikan diri yang bahasa kaili Malaibara yang artinya berhijrah untuk mennyelamatkan diri ketempat lain, kalimat Malaibara ini dirumuskan sedemikian rupa sehingga diambil kata Laiba, dan kesepakatan itulah dijadikan tempat yang kita kenal Laiba. Sebelum kemerdekaan Laiba adalah satu dusun dibawah pemerintahan desa Labuan. Akhirnya setelah kemerdekaan dari tahun ketahun secara administrativ pelayanan masyarakat tidak dapat berperan secara maksimal yang tentunya diakibatkan oleh luas wilayah perkembangan jumlah penduduk,  bertitik tolak pada hal tersebut diatas, maka tokoh-tokoh masyarakat yang ada diwilayah desa Labuan dan sekitarnya memberikan masukan kepada pemerintah desa, agar desa Labuan dimekarkan sehingga setelah status dusun ditingkatkan menjadi desa berdasarkan usulan tokoh masyarakat maka pemerintah desa Labuan mengeluarkan Surat Keputusan Desa No. 16 tahun 1991 tanggal 31 Maaret 1991 Tentang Pemekaran Desa Labuan menjadi 6 desa, dengan dasar itu Bupati Donggala mengusulkan kepada Gubernur Sulawesi Tengah dengan Surat No. 1461/068/Bag Pemdes tanggal 6 Mei 1993 maka Gubernur Sulawesi Tengah memekarkan desa Labuan menjadi 6 desa dengan status desa persiapan termasuk desa Labuan Lelea dengan Surat Keputusan No. 146.1/445/1994 tanggal 16 Agustus 1994 dari desa persiapan itu dibentuklah pemerintah desa persiapan.
Setelah pemerintahan terbentuk dalam kurun waktu satu tahun pemerintahan tersebut mulai bekerja sesuai fungsinya secara baik dan banar bahwa pembangunan sudah mulai nampak dan dirasakan oleh masyarakat. Dengan terbitnya Surat Persetujuan Mendagri No. 146.1/1330/PUOD tanggal 19-5-1997 serta Keputusan Gubernur Sulawesi Tengah No. 146.1/544/RO/Pemdes/1997 tanggal 19-7-1997 bahwa desa persiapan Labuan Lelea telah resmi menjadi desa definitif. Dan ketika itu Pemerintah desa Labuan Lelea telah berdiri sendiri dibawah satu kepemimpinan.
 Sejak terbentuknya desa Labuan Lelea dari desa Persiapan sampai dengan desa definitif  (Tahun 1994 – 1997 ) dibagi atas 4 dusun  yaitu Dusun Laiba, Dusun Surudeka, Dusun Lenturu dan Dusun Tarabu.
Desa Labuan Lelea merupakan salah satu dari 6 Desa di Wilayah Kecamatan Labuan, yang terletak 1 Km ke arah Barat dari kota Kecamatan. Desa Labuan Lelea mempunyai luas wilayah seluas 872 Hektar. 
Desa Labuan Lelea Kecamatan Labuan Kabupaten Donggala secara geografis terletak di 1200 00’07’’ BT – 119o48’37’’BT dan terletak di 00 33’02’’ LS – 0o41’27’’LS. Secara topografi Desa Labuan Lelea termasuk dalam kategori Daerah dataran rendah dengan ketinggian ±3 meter dari permukaan laut (mdpl).



A.    DATA WILAYAH

No
Data Wilayah Tahun 2014
1
Kode Provinsi
: 72
2
Kode Kabupaten/Kota
: 05
3
Kode Kecamatan
: 090
4
Kode Desa/Kelurahan
: 007
5
Nama Provinsi
: Sulawesi Tengah
6
Nama Kabupaten
: Donggala
7
Nama Kecamatan
: Labuan
8
Nama Desa
: Labuan Lelea

1.      Orbitrasi Wilayah
Desa Ke Pusat Kecamatan
: 15 Menit
Ke Pusat Kabupaten/Kota
: 90 Menit
Ke Pusat Provinsi
: 45 menit
:
Ada di Pusat Kecamatan
:
Bantaran Sungai
:
Rawan Banjir
:
Bebas banjir

2.      Jarak Geografis
No
Ke
Jarak
1
Ke Gunung
10 Km
2
Ke Laut
0,5 Km
3
Ke Sungai
0,5 Km
4
Ke Pinggir Hutan
-
5
Ke Pasar
2 Km
6
Ke Pelabuhan
2,5 Km
7
Ke Bandara
34 Km
8
Ke Terminal
15 Km
9
Ke Tempat hiburan
-
10
Ke Tempat Wisata
-
11
Ke Kantor Polisi/Militer
2,5 Km
12
Ke Perbatasan Kabupaten

13
Ke Perbatasan provinsi
-
14
Ke Perbatasan Negara
-
15
Ke Stasiun
-

Batas
Desa/Kelurahan
Kecamatan
Sebelah utara
Desa Labuan Kungguma
Labuan
Sebelah selatan
Teluk Palu

Sebelah timur
Desa Wani Dua
Tanantovea
Sebelah barat
Labuan Induk
Labuan


1.      Letak Geografis

No
Kawasan
Ada
Tidak
1
Hutan

P

2
Tambang
P

3
Pantai
P

4
Perbukitan/Pegunungan

P
5
Persawahan

P
6
Perkebunan
P

7
Peternakan
P

8
Industri Kecil/Rumah
P

9
Saluran Listrik Tenaga

P
10
Rawan Banjir

P
11
Insudtri / Pabrik
P

12
Perkantoran
P

13
Rawa
P

14
Perdagangan
P

15
Kumuh
P

16
Jasa Hiburan

P
17
Wisata

P
18
Bantaran Sungai
P

19
Longsor

P

2.      Ke Pusat Pemerintahan

No
Wilayah
Jarak

Ke Kecamatan
2 Km

Ke Kabupaten/ Kota
62 Km

Ke Provinsi
27 Km

B.     PEMERINTAH DESA
No
Nama
Jumlah
1
Kepala Desa dan Perangkat Desa
12
2
BPD
9
3
Linmas Desa
4
Jumlah


1.      Nama-nama Perangkat Desa
No
Jabatan
Nama
1
Kepala Desa
Arifin, SP
2
Sekretaris Desa
Syamsudin Djoraha
3
Bendahara/ Kaur Keuangan
Arwin A. Halim
4
Kaur Pemerintahan
Amirudin
5
Kaur Kesra
Syukur. T
7
Kaur Pembangunan
Amrin
8
Kaur Trantib
Mirzan
9
Kaur Umum
Ekawati
10
Kepala Dusun I (Laiba)
Zakir. B
11
Kepala Dusun II (Surudeka)
Moh. Ardjad
12
Kepala Dusun III (Lenturu)
Warham
13
Kepala Dusun IV (Tarabu)
Tjona L
14
Ketua RW 01
Zainudin
15
Ketua RW 02
Azhar
16
Ketua RW 03
Pirmin
17
Ketua RW 04
Abd. Manaf
18
Ketua RT 01
Sahar
19
Ketua RT 02
Harlin
20
Ketua RT 03
Azhar
21
Ketua RT 04
Lutfi
22
Ketua RT 05
Moh. Nadir
23
Ketua RT 06
Akmal
24
Ketua RT 07
Kader
25
Ketua RT 08
Anton
26
Ketua RT 09
Ruslan
27
Ketua RT 10
Irwan

  1. Nama-nama Badan Permusyawaratan Desa
No
Jabatan
Nama
1
Ketua
Masguntur Laneko, S.Kom
2
Wakil Ketua
Amir lahali s.Pd
3
Sekretaris
Jinurain Lamakatutu, S.Pd
4
Anggota
Nasrun Kontara
5
Anggota
Sarliati
6
Anggota
Uliana
7
Anggota
Pratiwi, SH
8
Anggota
Mahmud
9
Anggota
Sofyan

  1. Nama-nama LPM/LKMD
No
Jabatan
Nama
1
Ketua
Mahmud, S.KM
2
Wakil Ketua
Moh. Hasbi
3
Sekretaris
Danse, S.Pd
4
Bendahara
Hasriani, SP
5
Seksi Perekonomian dan Pembangunan
Samsir
6
Pendidikan, pemuda, Olahraga & Kesenian
Dahlan
7
Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat
Mawardin
8
Keagamaan dan Kesehteraan Rakyat
Abd. Malik
9
Kesehatan Pemb-Perempuan, Anak dan Remaja
Drs. Abdullah

C.    DATA PENDUDUK
No
Data Penduduk Berdasarkan Umur
Tahun 2014
1
0 – 12 Bulan
50
2
> 1 - <5 Tahun
172
3
> = 5 - < 7 Tahun

4
> 5 - < = 5 Tahun

5
> 15 – 56 Tahun

6
>  56 Tahun




No
Data Penduduk Berdasarkan Jender
Tahun 2014
1
Jumlah Penduduk
2.255
2
Jumlah laki-laki
1.120
3
Jumlah perempuan
1.135
4
Jumlah Kepala Keluarga
581

D.    DATA TINGKAT PERKEMBANGAN

1.      Pendidikan
No
Pendidikan Penduduk Usia 15 Th Keatas
Tahun 2014
1
Jumlah penduduk buta huruf
-
2
Jumlah penduduk tidak tamat SD/Sederajat

3
Jumlah penduduk tamat SD/Sederajat

4
Jumlah penduduk tamat SLTP/Sederajat

5
Jumlah penduduk tamat SLTA/Sederajat

6
Jumalah penduduk tamat D1

7
Jumlah penduduk tamat D2

8
Jumlah penduduk tamat D3

9
Jumlah penduduk tamat S1

10
Jumlah penduduk tamat S2

11
Jumlah penduduk tamat S3


No
Wajib Belajar 9 tahun dan Putus Sekolah
Tahun 2014
1
Jumlah penduduk usia 7 – 15 Tahun
480
2
Jumlah penduduk Usia 7 – 15 Tahun masih sekolah
461
3
Jumlah penduduk Usia 7 – 15 Tahun putuh sekolah
19

No
Prasarana Pendidikan
Tahun 2014
1
Jumlah SLTA/Sederajat
1
2
Jumlah SLTP/ Sederajat
1
3
Jumlah SD/ Sederajat
2
4
Lembaga Pendidikan Agama
1
5
Lembaga Pendidikan Lain (kursus / sejenis)
-

2.      Kesehatan Masyarakat
No
Kematian Bayi
Tahun 2014
1
Jumlah Bayi Lahir
34
2
Jumlah Bayi Mati
2

No
Gizi dan Kematian Balita
Tahun 2014
1
Jumlah balita

2
Jumlah balita gizi buruk

3
Jumlah balita gizi baik

4
Jumlah balita mati


No
Jumlah Imunisasi
Tahun 2014
1
Cukup Imunisasi Polio

2
Cukup Imunisasi DPT – 1

3
Cukup Imunisasi BCG


No
Harapan Hidup
Tahun 2014
1
Angka harapan hidup


Cakupan Pemenuhan Kebutuhan Air Bersih
No
Total Rumah Tangga
Tahun 2014
1
Air Bersih

2
Penggunaan Air Sumur Pompa

3
Penggunaan Sumur Gali

4
Penggunaan Mata Air

5
Pengguna Hidran umum

6
Pengguna Penampungan Air Hujan

7
Pengguna Embun

8
Pengguna Perpipaan

9
Pengguna Lainnya

10
Air Bersih


No
Kepemilikan Jamban
Tahun 2014
1
Total Rumah Tangga Punya Jamban/WC
441
2
Total Rumah Tangga tdk Punya Jamban/WC
75
3
Pengguna MCK
-

3.      Ekonomi Masyarakat
No
Jumlah Pengangguran
Tahun 2014
1
Jumlah Penduduk Usia Kerja 15-56 Thn

2
Jumlah Penduduk Usia Kerja 15-56 Thn Tdk Bekerja


No
Kelembagaan Ekonomi
Tahun 2014
1
Pasar

2
Lembaga Koperasi dan Sejenisnya

3
Toko/Kios

4
Warung/Kios

5
Warung Makan

6
Angkutan

7
Pangkalan Ojek, Becak atau Sejenis


No
Tingkat Kesejahteraan
Tahun 2014
1
Jumlah Keluarga
581
2
Jumlah Kelurga Prasejahtera

3
Jumlah Keluarga sejahtera 1

4
Jumlah Keluarga sejahtera 2

5
Jumlah Keluarga sejahtera 3

6
Jumlah Keluarga sejahtera 3 Plus


4.      Kemanan dan Ketertiban
No
Konflik Sara
Tahun 2014
1
Konflik Antar Kelompok
-
2
Konflik Antar Etnis
-
3
Konflik Berbau Agama
-
No
Perkelahian
Tahun 2014
1
Kasus perkelahian
-
2
Kasus perkelahian yang menimbulkan korban jiwa
-
3
Kasus perkelahian yang menimbulkan luka parah
-





No
Pencuri dan Perampokan
Tahun 2014
1
Kasus Pencuri dan Perampokan
-
2
Kasus Pencuri dan Perampokan dengan Kekerasan
-
3
Kasus Pencuri dan Perampokan dengan pelaku dari desa setempat
-

No
Perjudian, Narkoba dan Prostitusi
Tahun 2014
1
Kasus Perjudian
-
2
Jumlah kasusu naroba dengan pelaku penduduk setempat
-
3
Jumlah kasus penduduk yang menjadi korban narkoba
-
4
Kasus Prostitusi


No
Pembunuhan
Tahun 2014
1
Jumlah kasus pembunuhan
-
2
Jumlah kasus pembunuhan yang korbannya penduduk setempat
-
3
Jumlah kasus pembunuhan dengan pelaku Penduduk desa setempat
-

No
Kejahatan Seksual
Tahun 2014
1
Jumlah kasus perkosaan
-
2
Jumlah kasus perkosaan pada anak
-
3
Jumlah kasus kehamilan di luar nikah
-

No
Kasusu Kekerasan dalam Rumah Tangga
Tahun 2014
1
Kekerasan terhadap istri
-
2
Kekerasan terhadap suami
-
3
Kekerasan terhadap anak
-
4
Kekerasan terhadap anggota keluarga lain
-

No
Penculikan
Tahun 2014
1
Jumlah kasus Penculikan
-

No
Partisipasi Masyarakat dalam Keamanan Swakarsa
Tahun 2014
1
Jumlah Pos Siskambling
4 Buah
2
Jumlah Anggota Hansip
8 Orang
3
Jumlah Kelompok Ronda
4 kelompok

5.      Partisipasi Masyarakat
a.       Pemilihan Umum
No
Legislatif
Tahun 2014
1
Jumlah Penduduk memiliki hak pilih
1.444 Orang
2
Jumlah Penduduk menggunakan hak pilih
1.100 Orang

No
Presiden dan Wakil Presiden
Tahun 2014
1
Jumlah Penduduk memiliki hak pilih
1.441 Orang
2
Jumlah Penduduk menggunakan hak pilih
1.103 Orang

b.      Pemilihan Kepala Daerah
No
Gubernur /Wakil Gubernur
Data Pemilu Terakhir
1
Jumlah Penduduk memiliki hak pilih
1.245  Orang
2
Jumlah Penduduk menggunakan hak pilih
........   Orang

No
Bupati/ Wakil Bupati
Data Pemilu 2013
1
Jumlah Penduduk memiliki hak pilih
1.408 Orang
2
Jumlah Penduduk menggunakan hak pilih
1.257 Orang


No
Cara Penentuan Kepala Desa  Musyawarah Adat/ Dipilih
Data Pemilu Terakhir
1
Jumlah Penduduk memiliki hak pilih
1.140 Orang
2
Jumlah Penduduk menggunakan hak pilih
853 Orang

No
Musyawarah Perencanaan Pembangunan
Tahun 2014
1
Jumlah Penduduk yang Ikut Musrenbang

2
Jumlah Peserta laki-laki

3
Jumlah Peserta perempuan


No
Jumlah Kegiatan Gotong Royong
Tahun 2014
1
Gotong Royong Menjaga Kebersihan Desa
.......... Kali
2
Gotong Royong Membangun Jalan/Jembatan
.......... Kali
3
Gotong Royong Saluran irigasi
.......... Kali
4
Gotong Royong Keersihan Sarana Ibadah dan Sosial
.......... Kali
5
Kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong
.......... Kali

6.      Peternakan
Jenis Ternak
Tahun 2014
Jumlah Pemilik
(Orang)
Perkiraan Jumlah
Populasi (Ekor)
1.      Sapi


2.      Kerbau


3.      Angsa


4.      Ayam kampung


5.      Jenis ayam broiler


6.      Bebek


7.      Kuda


8.      Kambing


9.      Domba



7.      Mata Pencaharian
Jenis Mata Pencaharian
Jumlah (orang) Th. 2014
1.      Petani

2.      Buruh tani

3.      Buruh migran perempuan

4.      Buruh migran laki-laki

5.      Pegawai Negeri Sipil

6.      Pengrajin industri rumah tangga

7.      Pedagang

8.      Peternak

9.      Dokter swasta

10.  Bidan Suwasta

11.  Pensiunan/TNI/Polri

12.  Karyawan Swasta

13.  Karyawan BUMN

14.   




8.      Pemerintah Desa
No
Badan Permusyawaratan Desa
Tahun 2014
1
Kantor
Ada / Tidak Ada
2
Anggaran
Ada / Tidak Ada
3
Buku Data Keputusan Desa
Ada / Tidak Ada
4
Buku Data Anggota BPD
Ada / Tidak Ada
5
Buku Data Kegiatan BPD
Ada / Tidak Ada
6
Buku Sekretariat BPD
Ada / Tidak Ada
7
Mesin ketik / Komputer
Ada / Tidak Ada

No
Pemerintah Desa
Tahun 2014
1
Gedung Kantor
Ada / Tidak Ada
2
Buku Data Perangkat Desa
Ada / Tidak Ada
3
Perangkat Desa
Ada / Tidak Ada

No
Administrasi Desa
Tahun 2014
1
Administrasi Umum
Ada / Tidak Ada
2
Buku Profil Desa
Ada / Tidak Ada
3
Administrasi Keuangan
Ada / Tidak Ada
4
Administrasi Penduduk
Ada / Tidak Ada
5
Administrasi BPD
Ada / Tidak Ada
6
Administrasi Pembangunan
Ada / Tidak Ada
7
Peta Wilayah
Ada / Tidak Ada

No
Keuangan Desa
Tahun 2014
1
APBDes
Rp.
2
Jumlah PAD Desa
Rp.
3
Alokasi Dana Desa
Rp.
4
Alokasi Dana Desa (AAD)
Rp.
5
Bantuan Hibah Desa
Rp.
6
Lain-lain
Rp.

No
Akuntabilitas
Tahun 2014
1
Pertanggungjawaban Kades Kepada Pemerintah Atasan
Ada / Tidak Ada
2
Penyampaian Keterangan tentang Laporan Pertanggungjawaban kepada BPD
Ada / Tidak Ada
3
Penyampaian Informasi Kepada Masyarakat tentang Pkok-pokok pertanggungjawaban
Ada / Tidak Ada

9.      Lembaga Kemasyarakatan
No
Nama Lembaga
Tahun 2014
Keberadaan
Jumlah
1
Organisasi Perempuan
Ada / Tidak Ada

2
Organisasi Pemuda
Ada / Tidak Ada
1
3
Organisasi Profesi
Ada / Tidak Ada
1
4
LKMD/LPM
Ada / Tidak Ada
1
5
Karang Taruna
Ada / Tidak Ada
1
6
Lembaga Adat
Ada / Tidak Ada
1
7
Organisasi Bapak
Ada / Tidak Ada

8
Kelompok Gotong Royong
Ada / Tidak Ada

9
PKK
Ada / Tidak Ada
1
10
Rukun Warga
Ada / Tidak Ada
4
11
Rukun Tetangga
Ada / Tidak Ada
10
12
Yayasan
Ada / Tidak Ada
1
13
Pecinta Alam
Ada / Tidak Ada
1
14
Lain-lain
Ada / Tidak Ada



10.  Prasarana Umum
No
Jenis Prasarana
Jumlah
Keterangan
Baik
Rusak
1
TK/PAUD
1/2


2
Sekolah Dasar (SD)
2


3
Madrasah Ibtida’iyah (MI)
1


4
SMP/MTs
1


5
SMA/MA
1


6
Universitas/Akademi/PT
-


7
Masjid
5


8
Musholla
1


9
Pondok pertemuan
-


10
Balai Dusun
-


11
Puskesmas Pembantu
-


12
Polindes/Poskesdes
1


13
Lapangan sepak bola
1


14
Lapangan Badminton
1


15
Lapangan Volly
3


16
Posyandu
4


17
Telepon umum perdesaan
-


18
Tempat pembuangan sampah
-


19





No
Lembaga Eknomi
Jumlah Tahun 2014


1
Koperasi Unit Desa (KUD)


2
BUMDes


3
Koperasi Simpan Pinjam


4
Kelompok Simpan Pinjam


5
Pegadaian


6
Bank Pemerintah


7
Jasa Asuransi



11.  Lembaga Keamanan
1. Hansip dan Linmas
·         Keberadaan Hansip dan Linmas
Ada / Tidak
·         Jumlah anggota Hansip
orang
·         Jumlah anggota Satgas Linmas
orang
·         Pelaksanaan SISKAMLING
Ada / Tidak
·         Jumlah Pos Kamling
buah
2. Satpam Swakarsa

·         Keberadaan SATPAM SWAKARSA
Ada / Tidak
·         Jumlah anggota
orang
·         Nama organisasi induk

·         Pemilik organisasi
Pemerintah/Swasta/Perorangan
·         Keberadaan organisasi keamanan lainnya
Ada / Tidak
3. Kerjasama Desa/Kelurahan dengan TNI POLRI dalam Bidang TRANTIBLINMAS
·         Mitra Koramil / TNI
Ada / Tidak
·         Jumlah anggota
Orang
·         Jumlah kegiatan
jenis kegiatan
·         Babinkamtibmas / POLRI
Ada / Tidak
·         Jumlah anggota
Orang
·         Jumlah kegiatan
jenis kegiatan